Senin, 19 April 2010

Ajak Aparat Bertobat, Ditjen Pajak Datangkan AA Gym


Ajak Aparat Bertobat, Ditjen Pajak Datangkan AA Gym
Angga Aliya - detikFinance

Jakarta - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak ingin agar aparatnya tidak lagi melakukan tindakan korupsi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengundang Kyai Haji Abdullah Gymnastiar atau biasa disapa Aa Gym. Dalam ceramahnya, AA Gym mengimbau pegawai pajak supaya bertobat dan melapangkan dada atas tudingan berbagai pihak menyusul terjadinya kasus penggelapan pajak oleh Gayus Tambunan.

"Kalau kita bertobat, hati tenang dan akan menjadi kuat orang mau menghina monggo, orang memfitnah monggo, asalkan kita tetap di jalan yang benar," kata Aa Gym dalam ceramahnya di kantor Ditjen Pajak, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (19/4/2010).

Aa Gym bercermaah di Masjid besar Salahuddin Kantor Direktorat Jenderal Pajak. Masjid itu dipenuhi oleh ratusan pegawai Kantor Pajak berseragam putih hitam.

Kyai asal Bandung itu datang untuk memberi pencerahan berupa ceramah dengan judul 'Sepekan Dalam Langkah Menuju DJP (Ditjen Pajak) Cerah'. Dari spanduk yang dipasang di depan masjid, ceramah siang ini bertema 'Warnai Diri dengan Akhlak Mulia'.

Kedatangan Aa Gym, merupakan yang pertama kali menyusul terjadinya kasus penggelapan pajak oleh Gayus Tambunan. Berkali-kali, Aa Gym mengajak para aparat pajak merenung dan berpikir atas langkah yang akan diambil ke depan.

"Janganlah silau dengan duniawi, sifatnya hanya sementara. Kalau punya mobil pengen mewah silakan, tapi jangan haram mendapatkannya," katanya.

Pada beberapa kesempatan, Aa Gym sempat menyinggung nama Gayus, namun diplesetkan menjadi gayung. Menurutnya, para pekerja kantor pajak harus bersabar dengan pandangan masyarakat kepada mereka usai kasus Gayus.

"Mengapa kita tidak ikut Gayung tapi dihina dan dicaci maki juga? Kita harus sabar, harus kuat hati dan lapang dada. Kelapangan itu lebih baik dibanding kesusahan. Dengan ujian itu justru yang enak," jelasnya.

0 komentar:

Posting Komentar